Minggu, 25 Desember 2011

Naluri Seorang Sahabat

Pekanbaru1997,
udara pagi begitu segar, jika di hirup dapat membersihkan segala beban yang sudah menumpuk di dalam otak.
"aaahhhhh,,,, segarnya udara pagi ini"ujarku.
tiba-tiba handpone ku berdering,di handpone ku bertuliskan nma "NISA"aku pun berpikir sejenak kenapa pagi-pagi begini Nisa sudah menelpon ku
"pasti ada sesuatu hal yang sangat penting.."pikir ku
"iya halo??"
"Rien,,, lo ikut kagak???ntar siang gue sama anak-anak yang lain mau ke pustaka wilayah nihh,,!" kata Nisa
"Ngapain sih kita ke puswil mau shooping,,mau shooping bukan di situ kaliii...!!"jawab ku
lalu Nisa berkata "Lo itu bego atau idiot sihh..yaa baca buku lah kita,,ngapain shooping di situ, gak doyan gue..!!!"
"iya...iya...iya gue ikut kok..tumben banget lo rajin kesambet setan apa lo??"tanya ku
"Gue kan udah insaf..udaah deehh buruan siap-siap ntar lo telat lagii,,,!"titah Nisa
 aku pun menjawab"Oke,,,ntar lo jemput gue kan dan jangan lupa bawa yang lain ya nisa??"
"iyya curut..."
"hahahahahah,,,, oke deeehh bye"
Seketika perbicaraan itu di tutup oleh nisa.aku pun bersiap-siap,saat aku melangkah masuk kekamar mandi aku menghadap ke sebuah cemin yang terletak di samping kanan pintu kamar mandi ku.
ku melihat bayangan ku di cermin itu tapi,ada suatu hal yang tak lazim terjadi dalam cermin itu,aku juga melihat ada sebuah mobil berwarna putih melaju kencang dari arah utara....dan di saat itu juga aku melihat seorang gadis yang memakai baju berwarna biru berlari dengan arah yang berlawanan dari arah mobil tadi.Namun apa yang terjadi ,mobil putih dan gadis itu,,,,,,,
     Aku pun tersadar dari lamunanku,aku pun terkejut kejadian itu seolah-olah nyata bagi ku,,
ku melihat jam tangan ku ,waktu sudah menunjukkan pukul 11.00 WIB.
Aku pun berpikir sudah berapa lama aku berdiri di depan cermin kamar mandi "Aneh",pikir ku,
aku pun tak menghiraukan kejadian itu,aku segera mandi dan bersiap-siap untuk pergi ke pustaka.

Aku memakai baju berwarna coklat,dengan berpasangkan rok berwarna putih bermotifkan lili di bagian bawahnya,aku pun di jemput oleh nisa,di luar deru mobil nisa sudah terdengar.
"tiitttt,,tiitttttt,,,,titttt,,,,rien buruan ,udah telat nihh!!!"teriak nisa 
"iyaa...iyaa...nihh aku udah siappp"jelas ku
"berangggkkkaatttt"teriak erna,melika dan nisa

Yahhh,,,beginilah sahabat-sahabatku dgn sifat mereka yang ceria tanpa beban dan selalu berisik *)kalo lagi ngumpul-ngumpul, aku melihat mereka satu persatu,,erna dengan wajahnya yang polos meskipun sudah berusia 61 tahun *)uupppsss salah maksud aku 16 thun tidak pernah lepas dengan BB-nya itu,kayanya dia sama BB-nya itu udah kayak perangko *)nempel muluuuu....!!,dan melika ,gadis ini memang tergila-gila banget sama komik,dia rela gak jajan se-bulandemi beli komik yang dya suka *)wuahhh parahhhh...Nisa ,dia memang sahabat kuyang punya suara paling cempreng,pkoknya kalau dia udah teriak ,rasanya anak telinga aku pengen keluar *)tapi dya tetap lucu kog,meskipun kayak begitu mereka tetap sahabtku yang paling paling paling baik,hari ini aku melihat ada yang aneh dengan salah satu sahabat ku ,MELIKA,
"ada apa dengan melika ??"pikir ku
"cermin itu,mobil berwarna putih ,gadis yang memakai baju biru,???"kataku dengan heran,
hari ini melika memakai baju berwarna biru,dan apakah itu artinyaa,,,,,

***

Mobil jazz berwrna pink itu pun berhenti di depan sebuah gedung perpustakaan yang besar.
"Kita sampai,,, yeee"kata erna
"Udah sampai yahh,,,kok gak terasa sih,pada hal baru beberapa menit dari rumah"ujar melika
"Beberapa menit engkong lo,,kita udah satu jam tauu di jalanan,,elo sih keasyikan baca komik,,"sahut nisa
"Hehehe,,, iya yah"jawab melika
Kami pun turun dari mobil ,dan segera masuk ke dalam gedung pustaka yang berwarna coklat itu.kami ber empat memang mempunyai selera yang berbeda,tapi meskipun begitu kami tetap sahabat kok ;).
Di dalam pustaka itu cuma aku yang baca buku,melika erna dan nisa juga sempat membaca buku tapi cuma sebentar setelah itu yahh seperti biasa mereka foto-foto.
"Begini nih,,,yang gak gue suka,janjinya pergi ke pustaka ,tibanya di pustaka malah foto-foto..payah!!"kata ku
"Yeee,,,biarin aja kali,,, kapan lagi gue bisa foto-foto sama kalian,ini kan udah waktu gue buat pergi,,,anggap aja ini kenangan dari gue!"sahut erna
Semuanya terdiam,melika yang sedang asyik otak-atik BB-nya erna,langsung melongo mendengar perkataan erna,perkataan erna yang menyatakan dia akan pergi membuat kami bertiga merasa merinding,semua terdiam hening pun tercipta,lalu aku berkata,agar suasana mengerikan seperti ini tidak berlangsung lama,
"kaloo gitu gue juga ikutan dehh,,,,"jawab ku
"huuuu..."teriak mereka
Setelah dari pustaka kami melaju ke sebuah pusat perbelanjaan yang terletak di pusat kota,,seperti biasa hobi nya nisa,, yaitu "SHOPPING".
"gue bakalan nyangka kalo lo pasti shopping lagi,,"ujarku
"heheeheh,,, maaf ya gue sama erna terpaksa jebak kalian ber-2,habisnya kalian kalo di ajak jalan susah banget,apalagi lo Rien,kayanya lo anti banget dengan yang namanya MALL"jawab nisa
"aduuhhh,,pokok nya gue gak mau nemenin kalian, gue mau pulang, gue bosan, gue pengen di rumah aja, antarin gue pulang"teriak ku.
"rien udah donkk,jangan ngambek,ini kan untuk persahabtan kita juga,kita ngumpul bareng,ngopi bareng-bareng makan rame-rame dann,,,"belum selesai melika ngomong lalu erna berkata "iya nanti lo neyesel loh gk ketemu gue lagi,,!"

"lo ngomong apa sih err?,dari tadi lo ngomong yang aneh terus,jadi ngeri gue dengernya,udah dehh,, jangan ngomong kayak begitu lagi donk"jawab nisa
Lalu erna mendekati nisa lau mereka berdua pun berbisik,saat mereka berbisik aku teringat kejadian di kamar mandi tadi ,
"apakah itu semua ada hubungan dengan erna ,tapi seharusnya yang ngomong aneh itu adalah melika bukan erna,di dlam lamunanku itu gadis yang bertbrakan dengan mobil putih memakai baju berwarna biru sedangkan erna mamkai baju berwrna hitam,dan melika memakai baju berwarna biru.tapi kenapa erna...????"
***
Akhirnya sahabatku berhasil membujk aku supaya masuk ke mall itu,
"sebenarnya gue terpaksa masuk kedalam tempat yang mengesalkan ini..!"jawab ku ketus
lalu erna dan melika menarik aku dari tempat parkiran yang udah sesak itu,masuk ke dalam mall
"ayo tuan putri,,jangan cemberut terus donk,ayo senyum yang manis"kata erna,sambil menarik ku,lalu melika menjawab"yap...yap mesti pasang wajah yang manis supaya jelek nya hilang".
"sial,,jadi selama ini gue jelek donkk..."lanjut ku
"hhahahahahahhahaahhaahahhaha"terdengar tawa mereka yang begitu berisik.
setelah aku dan sahabatku sampai dilantai2.kami memasuki sebuah restoran cepat saji di dalam mall itu,,,
"udah akh mau pulang aja "teriak ku
"tunggu dulu sekarang jam berapa coba?"tanya nisa
 aku mengambil hp ku,dan melihat jam di hp ku,,
"sekarang jam 19.05"jawab ku.aku melihat hp ini,,ada sesuatu yang tak lengkap di hp."apa yang kurang ya,,"pikir ku dalam hati
"gantungan hp gue!!!"teriak ku sampai ke-3 sahabatku terkejut.
"aduuhhh..gantungan itu kan bisa di beli nanti.."jawab nisa
"gue gak mau...gue suka banget yang itu"jawab ku
"gantungan kunci yang mana??"tanya erna
"yang elo kasih ke gue erna??"
aku menjadi panik dan berusaha mencari-cari di sekita restoran itu,
"tunggu dulu tadi elo sama melika narik-narik gue buat supaya masuk kedalam mall ini,mungkin waktu itu gantungan nya tanggal dan gantungan itu jatuhhh,,"jelas ku
"bisa jadi sihh"nisa membetulkan.
"tapiii..."kata melika
"gak ada tapi-tapian,kalo elo berdua gak mau nyari tuh "gantungan kunci",gue bakal keluar dari sini!!"bentak ku.
"iya....iya kita bakalan cari tuh gantungan kunci!"jawab erna.
"iya ika juga mau nyari"
"ya udah cari sana,,,"ketus ku
Melika dan erna pergi mencari gantungan kunci kesayangan ku itu,,mereka mencari-cari di area sekitar mall,tapi gantungan kunci itu tidak ketemu.
"aduuuhh,,,kita harus cari kemana lagi nih??"keluh melika yang udah satu jam mondar-mandir di area dalam mall itu.
"parkiran"
"kenapa dengan tempat parkiran erna?"tanya melika
"tadi kita sempat ke situ kan!"jawab erna
"iya,,ya udah ayo kita ke sana.."
"ayoo!"ajak erna
Mereka berdua segera menuju ke tempat parkiran,mereka keluar dari pintu utara mall itu,dan melangkah keluar.
Aku yang sudah menunggu mereka di dalam sebuah restoran dalam mall itu sudah merasa gelisah,akhirnya aku mengajak nisa untuk menyusul erna dan melika.
"nisa ayok kita nyusul erna dan melika, perasaan gue udah gak enak nihh..!!"kata ku
"eeloo sihh pakai acara ngambek segala"jawab nisa
"mau ikut atau enggak?"
"iya,,iya gue ikut"jawab nisa
Aku dan nisa menyusul mereka berdua,perasaan ku sudah merasa tak enak,aku langsung menuju ke tempat parkiran entah mengapa hati ku bergerak langsung menuju ke sana .
***
"melika itu gantungan kunci nya!!"teriak erna sambil menunjuk arah yang bersebrangan
"mana?"
"ituuuuu..."
Erna mengambil gantungan kunci itu,dan saat yang sama ada sebuah mobil  berwarna putih melaju kencang dari arah depan erna,mobil itu hendak menabrak erna yang ingin mengambil gantungan kunci itu,tiba-tiba melika datang ia mendorong tubuh erna ke samping badan jalan,ia bermaksud menyelamatkan erna dari kecelakaan maut itu,erna terjatuh,dan kepalanya terbentur benda tajam yang terdapat di pinggir jalan tersebut,
mobil itu berhenti mendadak,kecelakaan maut itu pun terhindarkan,tuhan masih sayang kepada melika.
*)bagaimana dengan erna ??
Melika dengan cepat segera menolong erna,ia melihat erna masih setengah sadar,kepalanya mengalami pendarahan yang banyak,
aku yang berdiri sejak tadi di depan pintu mall itu,melihat semua kejadian yang  menimpa sahabat ku,kejadian itu sama persis seperti kejadian di depan cermin tadi,aku mlihat kejadian tepat di depan mata ku,dan kejadian itu begitu cepat sehingga membuat ku tak sadar ,
nisa memukul ku,"ngapain eloo bengong,ayo tolongin erna!!"bentak nya
aku mengejar erna dan meletakkan kepalanya di atas pangkuan ku,,
"erna maafin gue,,ini semua salah gue,m,gak seharusnya gue nyuruh elo buat nyari gantungan kunci itu,,maafin gue erna?"kata sambil terisak-isak sambil memeluk erna
"gak pa2 rien,guememang salah,gue harus bertanggung jawab atas kejadian itu,dan terimakasih banget loe udah menghargai pemberian gue..ini gantungan kuncinya.."jelas erna sambil memberikan gantungan kunci itu ke tangan ku.aku tak kuasa saat itu aku hanya bisa menangis melihat keadaan erna.
"ayoo kita bawa kerumah sakit "teriak melika
"gak usah melika,,gue pengen saat terakhir gue kalian bertiga ada di samping gue,gue sayang sama kalian,"kata erna
kami berempat pun saling berpelukan,dan saat itu juga erna pergi meninggalkan kami bertiga.
"ernaaaaaaaaaaaaaa"....
Erna telah pergi meniggalkan kami.Kini yang hanya bisa ku lakukan yaitu mendoakan erna dan selalu mengirimkannya lantunan ayat suci Al-quraan,agar erna selalu berada dalam sisinya yang maha kuasa.AMIN
***
ERNA,MELIKA,NISA kalian tetap sahabat aku, selamanya,,,,selamanya,,,selamanya,,,,selamanyaaaaa

di dalam sebuah persahabatan jangan pernah kalian menuruti ke egoisan,karena ke goisan hanya membuat kalian selalu merasa kesepian.


(cerita ini hanya fiktif belaka,apabila ada kesamaan: kejadian,nama,tempat,kisah,dll.itu semua tanpa unsur kesengajaan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar